Gambar oleh svklimkin dari Pixabay |
Bawang merah merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pemilihan varietas bawang merah yang cocok dengan kondisi dan lahan tertentu sangat penting. Berikut adalah beberapa tips dalam memilih varietas bawang merah yang tepat untuk kondisi lahan yang berbeda:
1. Pertimbangkan jenis tanah
Tanah merupakan faktor penting dalam pertumbuhan bawang merah. Ada beberapa jenis tanah seperti lempung, pasir, tanah gambut, dan tanah berpasir. Varietas bawang merah yang cocok dengan tanah lempung misalnya adalah varietas Bima Brebes, sedangkan varietas bawang merah yang cocok dengan tanah pasir misalnya adalah varietas Tahiti.
2. Tinjau tingkat keasaman tanah
Tingkat keasaman tanah atau pH juga mempengaruhi pertumbuhan bawang merah. Varietas bawang merah yang cocok dengan tanah asam dengan pH 5,5 hingga 6,5 misalnya adalah varietas Bima Curut. Sedangkan varietas bawang merah yang cocok dengan tanah alkali dengan pH 6,5 hingga 7,5 misalnya adalah varietas Merah Malang.
3. Perhatikan kondisi iklim
Iklim yang cocok untuk bawang merah adalah iklim tropis dengan curah hujan yang cukup. Varietas bawang merah yang cocok untuk kondisi iklim tropis dan curah hujan yang tinggi misalnya adalah varietas Bombana.
4. Pilih varietas yang tahan terhadap penyakit
Penyakit yang sering menyerang bawang merah adalah penyakit layu fusarium dan bulai. Varietas bawang merah yang tahan terhadap penyakit ini misalnya adalah varietas Brebes 1.
5. Sesuaikan dengan waktu tanam
Waktu tanam juga mempengaruhi pemilihan varietas bawang merah. Varietas bawang merah yang cocok untuk ditanam pada bulan Mei hingga Juni misalnya adalah varietas Bima Palu, sedangkan varietas yang cocok untuk ditanam pada bulan September hingga November adalah varietas Bima Curut.
Saran varietas bawang merah yang cocok dengan kondisi dan lahan tertentu:
1. Varietas Bima Brebes cocok untuk tanah lempung dengan pH 5,5 hingga 6,5.
2. Varietas Tahiti cocok untuk tanah pasir.
3. Varietas Bima Curut cocok untuk tanah asam dengan pH 5,5 hingga 6,5 dan waktu tanam pada bulan September hingga November.
4. Varietas Merah Malang cocok untuk tanah alkali dengan pH 6,5 hingga 7,5.
5. Varietas Bombana cocok untuk iklim tropis dan curah hujan yang tinggi.
6. Varietas Brebes 1 tahan terhadap penyakit layu fusarium dan bulai
Pertanyaan terkait :
1. Apa saja faktor yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan varietas bawang merah?Faktor yang harus dipertimbangkan antara lain:
- Kebutuhan tanah
- Kondisi iklim
- Musim tanam
- Ketahanan terhadap penyakit dan hama
- Kecocokan dengan pasar
- Kegunaan
3. Apa saja varietas bawang merah yang cocok untuk lahan dengan kondisi kering?
Varietas bawang merah yang cocok untuk lahan dengan kondisi kering antara lain:
- Bima Brebes
- Bima Curut
- Bima Purbalingga
- Bima Sukabumi
- Bima Sumenep
Varietas bawang merah yang cocok untuk lahan dengan kondisi lembab antara lain:
- Bima Malang
- Bima Parung
- Bima Pasuruan
- Bima Ponorogo
- Bima Salatiga
Varietas bawang merah yang cocok untuk musim hujan antara lain:
- Bima Brebes
- Bima Curut
- Bima Malang
- Bima Purbalingga
- Bima Sukabumi
Varietas bawang merah yang cocok untuk musim kemarau antara lain:
- Bima Parung
- Bima Pasuruan
- Bima Ponorogo
- Bima Salatiga
- Bima Sumenep
0 comments:
Halo,Berkomentarlah dengan baik dan sopan.